PENGERTIAN FUNGSI RASIONAL
Fungsi Rasional, yaitu fungsi yang variable bebasnya berpangkat bilangan bulat atau fungsi yang memetakan suatu bilangan real x ke bilangan rasional . dengan dan adalah polinom-polinom dan h(x) tidak sama dengan nol.
PENGERTIAN FUNGSI POLINOM
Fungsi Polinom, yaitu fungsi yang mengandung banyak suku ( polinom ) dalam variabel bebasnya. Bentuk umum persamaan polinom adalah : y = a0 + a1x + a2x2 + …… + anxn. Pangkat tertinggi pada variabel fungsi polinom mencerminkan derajat polinomnya, sekaligus juga mencerminkan derajat persamaan atau fungsi tersebut.
Contoh :
Jika fungsi f(x) = 5x²+4x-8, tentukan nilai fungsi tersebut untuk x = 3.
Jawab:
f(3) = 5(3)² + 4(3) – 8
= 45 + 12 – 8
= 49
PENGERTIAN FUNGSI LINIER
Fungsi Linier, yaitu fungsi polinom khusus yang pangkat tertinggi dari variabelnya adalah pangkat satu,oleh karena itu sering disebut fungsi berderajat satu. Bentuk umum persamaan linear adalah : y = a0 + a1x dimana a0 adalah konstanta dan a1≠0.
Contoh : Misalkan diketahui titik A(2,3) dan titik B(6,5), maka persamaan liniernya:
4y -12 = 2x – 4, 4y = 2x+ 8 , y = 2 + 0,5 x
PENGERTIAN FUNGSI KUADRAT
Fungsi Kuadrat, yaitu suatu fungsi yang berbentuk f(x)=ax2+bx+c,
Dengan a,b,c konstanta dan a≠o. Dimana grafiknya berbetuk
Parabola,domain fungsi ini adalah Df=R.
Contoh : Tentukan fungsi kuadrat grafiknya mel. 3 buah titik (-1,0), (2,-9) dan (4,-5)
Jawaban :
melalui (-1,0) => y = a(-1)2 + b(-1) + c
0 = a – b + c … (1)
melalui (2,-9) => y = a(2)2 + b(2) + c
-9 = 4a + 2b + c … (2)
melalui (4,-5) => y = a(4)2 + b(4) + c
-5 = 16a + 4b + c … (3)
Dari (1) – (2) => -3a – 3b = 9 … (4)
Dari (2) – (3) => -12a – 2b = -4 … (5)
Dari (4) x 4 => -12a – 12b = 36 … (4)’
Dari (5) – (4)’ => 10b = -40
b = -4
Substitusikan b = -4 ke (4)
maka => -3a + 12 = 9
-3a = -3
a = 1
Substitusikan a = 1 dan b = -4
maka => 1 – (-4) + c = 0
5 + c = 0
c = -5
Sehingga fungsi kuadratnya => y = x2 – 4x – 5
PENGERTIAN FUNGSI KUBIK
Fungsi Kubik, yaitu fungsi yang pangkat tertinggi dari variabelnya adalah pangkat tiga. Setiap fungsi kubik setidak – tidaknya mempunyai sebuah titik belok (inflextion point), yaitu titik peralihan bentuk kurva dari cekung menjadi cembung atau cembung menjadi cekung. Selain titik belok, sebuah fungsi kubik mungkin pula mempunyai satu titik ekstrim (maksimum atau minimum) atau titik dua ekstrim (maksimum atau minimum). Ada tidaknya titik ekstrim dalam suatu fungsi kubik tergantung pada besarnya nilai-nilai b, c, dan d di dalam persamaannya. Dengan demikian terdapat beberapa kemungkinan mengenai bentuk kurva suatu fungsi kubik. Fungsi-fungsi kubik hanya mempunyai titik belok, tanpa titik ekstrim.
Fungsi Kubik
Mencari :
- Titik Ekstrims
- Titik Belok
Y = f(X)
v Titik Ekstrims pada saat Y’ = 0
v Titk Maksimum : Y’’ < 0, pada Y’ =0
v Titk Minimum : Y’’ > 0, pada Y’ = 0
v Titik belok : Y’’ = 0 , kemudian substitusikan ke fungsi asal, yi Y = f(X)
Misal : C =1/3Q3 -3Q2 +8Q +5
C = Y dan Q = X (analogi rumus)
Penyelesaian :
C’ = 0 , maka 0 = Q2 -6Q +8
0 = (Q – 4) (Q – 2)
Q1 = 4 dan Q2 = 2
C’’ = 0 , maka 0 = 2Q – 6
Q1 = 4, maka 0 = 2 (4) – 6 = 2 ;(2>0)
Pada Q1 = 4 merupakan titik minimum
Q1 = 4 ;C=1/3(4)3 – 3(4)2 +8(4) +5 =10,33
Jadi pada Q1 =4,merupakan titik minimum pada (4 ; 10,33)
Q2 = 2 , pada C’’ = 2(2)-6 = -2 ;(-2<0)
Sehingga pada Q2 = 2 merupakan titik maksimum .
Q2 = 2, maka C = 1/3(2)3 – 3(2)2 +B(2)+5 = 11,67
Titik maksimum pada (2 ; 11,67)
Mencari titik belok
Titik belok pada saat C’’ = 0
C’’ = 2Q -6 ; 2Q -6 = 0, maka Q =3
Q = 3 , maka C =1/3(3)3 – 3(3)2 =*(3) +5 = 11
Titik belok pada (3 ; 11)
PENGERTIAN FUNGSI BIKUADRAT
Fungsi Bikuadrat, yaitu Fungsi polinom yang fariabel bebasnya memiliki pangkat paling tinngi adalah empat.
Bentuk umum :Y = a0 + a1x1 + a2x2 + a3x3 + a3x4
Contoh :Y = 1 + 2x1 + 3x2 + 4x3 + 5x4
PENGERTIAN FUNGSI PANGKAT
Fungsi Pangkat, yaitu Fungsi yang variabel bebasnya berpangkat suatu bilangan riil positif
Bentuk umum : Y = xn , n bilangan riil positif
Contoh :Y = x2